Pertumbuhan penduduk di Indonesia populasi yang setiap tahunnya akan bertambah tidak hanya setahun setiap detik populasi atau pertambahan penduduk di Indonesia akan bertambah.
Jumlah penduduk di Indonesia pada tahun 2011 berjumlah 241 juta jiwa lebih (sumber : BKKBN), pertumbuhan penduduk ini harus seimbang dengan adanya kualitas dan kuantitas penduduk itu sendiri. Dengan pesat nya pertumbuhan penduduk ini banyak terjadinya dampak negatif.
Yaitu terjadinya jumlah pengangguran semakin ningkat, kekurangan pangan yang tidak seimbang dengan jumlah penduduk Indonesia sehingga banyak kekurangan gizi dan pangan. Terjadinya Kriminalitas yang meningkat serta tingkat kemiskinan meningkat. Ini disebabkan tidak sesuai nya jumlah penduduk dan lapangan kerja yang ada di Indonesia. Serta biaya untuk pendidikan pun meningkat sehingga tidak tercipta kualitas suatu penduduk tersebut dan kuantitas terhadap mendapatkan pekerjaan, malah mengakibatkan kejahatan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang harus dipenuhi yaitu pangan.
Yaitu terjadinya jumlah pengangguran semakin ningkat, kekurangan pangan yang tidak seimbang dengan jumlah penduduk Indonesia sehingga banyak kekurangan gizi dan pangan. Terjadinya Kriminalitas yang meningkat serta tingkat kemiskinan meningkat. Ini disebabkan tidak sesuai nya jumlah penduduk dan lapangan kerja yang ada di Indonesia. Serta biaya untuk pendidikan pun meningkat sehingga tidak tercipta kualitas suatu penduduk tersebut dan kuantitas terhadap mendapatkan pekerjaan, malah mengakibatkan kejahatan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang harus dipenuhi yaitu pangan.
Dari pendataan Badan
Statistic Indonesia ( BPS ) mendata bahwa tingkat kemiskinan di Indonesia yaitu
mencapai 30,02 juta orang (12,49 persen), turun 1,00 juta orang (0,84 persen)
dibandingkan dengan penduduk miskin pada Maret 2010 yang sebesar 31,02 juta orang
(13,33 persen). (sumber : http://www.bps.go.id/aboutus.php?nl=1&news=1&kategori=1&kl=1)
Jadi setiap tahun nya pertumbuhan tersebut terus bertambah, inilah yang terjadi kemiskinan yang terus ada yang sulit untuk mengatasi masalah kemisikinan di Indonesia, Indonesia memiliki kekayaan yang alam yang banyak tetapi kita dalam mengolah kekayaan tersebut kurang menanganinya dengan baik.
Untuk Pemerintah harus menangani masalah pertumbuhan penduduk salah satunya adalah :
1. Menggalakkan program KB atau Keluarga Berencana untuk membatasi jumlah anak dalam suatu keluarga secara umum dan masal, sehingga akan mengurangi jumlah angka kelahiran.
2. Menunda masa perkawinan agar dapat mengurangi jumlah angka kelahiran yang tinggi.
Dengan ini menjadi semua akibat dari pertumbuhan penduduk bisa meminimalisirkan dan apabila diterapkan dengan secara baik makan masalah kemiskinan bisa teratasi dengan baik. Pemerintah juga harus menerapkan keseimbangan antara penduduk .
- Dengan menerapakan penambahan lapangan kerja atau menciptakan lapangan baru kerja. Dengan ini kita dapat ,menyesuaikan sesuai dengan taraf hidup penduduk tersebut, karena pertumbuhan penduduk yang laju taraf hidup manusia semakin meningkat. Dan taraf pendidikan di penduduk lebih diperhatikan supaya untuk memasuki lapangan kerja tersebut mereka sesuai dengan gaji atau sesuai kebutuhan mereka.
- Meningkatkan kesadaran ke masayarakat akan dampak dari lonjak pertumbuhan penduduk, dengan menerapkan di daerah- daerah yang terpencil, serta melalui slogan-slogan yang mengajak untuk melakukan keluarga berencana.
- Mengurangi transmigrasi atau urbanisasi. Banyaknya para masyarakat desa mencari kehidupan layak di kota sehingga mereka berbondong-bondong untuk bekerja di Jakarta, karena di desa mereka kurangnya lapangan kerja. Maka dari itu pemerintahan menciptakan lapangan kerja yang sebesarnya di daerah desa dan buka di kota pusat. Dengan tanpa adanya keahlian atau pendidikan yang dimiliki kebanyakan para urban pindah kekota sulit mendapatkan pekerjaan, jika kurangnya pengetahuan beralih menjadi kriminal seperti perampok, psk, bahkan sebagai tuna wisma.